Rabu, 22 September 2010

SENYUM DAN SAYANG

Senyum itu sehat, senyum itu cerminan damai dan penuh kasih sayang, dan senyum mengandung kasih sayang yang tulus yang menjadi harapan setiap orang. Perlu lapang dada dan hati untuk mengungkapkan perhatian dengan kasih yang tulus pada sesama, karena tidak semudah untuk diucapkan. Pancaran dari dalam akan menembus bagi yang memandangnya, bila perhatian dan senyum sayang itu kita berikan dengan tulus.

Yang muncul sebagai senyuman hambar, bak menyeringai belaka tanppa ekspresi bila memberi senyuman dilandasi  rasa iri dan cemburu dengan kelebihan atau bahkan keberhasilan orang lain. Senyum sayang nan tulus hanya lahir dari orang yang hidup penuh syukur dan bersahaja, dan tidak akan muncul pada diri orang yang hidup penuh curiga dan diselimuti iri dan dengki terhadap sesamanya..

Hati-hati dengan senyuman ramah dan mempesona, karena bbisa ditafsirkan memberi harapan dan simpati pada yang menerima senyuman itu. bahkan salah-salah akan dihujat orang karena senyum ramah itu dinilai kegenitan atau dinilai kurang baik. Namun hati-hati bukan berarti ketakutan, selama dalam lubuk hati paling dalam tidak ada niatan buruk, maka senyum penuh sayang itu tetap tidak akan menghasilkan petaka, karena dalam diri seseorang ada pancaran dari dalam yang diatur oleh yang empunya hidup. Maka Tuhan tetap akan melindungi dan melunakkan setiap hati yang penuh angkara murka karena diliputi oleh api cemburu dan prasangka buruk.

Ada kejadian dialami oleh seorang ibu yang sungguh mempesona dalam setiap penampilan. Secara fisik sangat menarik, pancaran dari dalam ( inerbeauty ) sungguh dapat dirasakan oleh setiap yang memandangnya. Lebih hebat lagi ramah cerdas dan peduli pun selalu dilakukan secara mengalir tanpa dibuat-buat. Andai banyak yang kagum itu biasa dan sebiasa andai banyak pula yang benci karena iri atau cemburu tidak dapat tampil memikat luar dan dalam


Ibu bersahaja penuh pesona itu pernah bernasib kurang beruntung, karena mendapat umpatan dari perempuan lain yang ketakutan suaminya berpaling terpikat  oleh senyum dan sayang yang terpancar dari seorang perempuan dan sekaligus sudah menjadi seorang istri dan ibu dari tiga anaknya. mengapa ada istri khawatir kehilangan suaminya hanya karrena keramahan perempuan lain? Mengapa tidak mengambil positipnya, yaitu belajar bersikap bersahaja, murah senyum dan penuh kasih  terhadap sesama. Jangan salahkan pada orang yang pancaran kasihnya diterima baik oleh banyak orang. Hal itupun dilakukan perlu belajar dari sejak dalam kandungan dan pendidikan utama dalam keluarga yang terbiasa mengajari untuk selalu bersikap ramah dan peduli terhadap siapa saja yang ada disekitarnya tanpa pilih kasih.

Mencoba dan mengubah diri itu lebih penting dari pada memelihara iri dan ceburu buta. Pada prinsipnya setiap orang terlahir untuk hidup bersama orang lain. Maka tidak ada kata terlambat untuk menjadi murah senyum dan sayang bagi sesama. Sayang jangan diartikan secara khusus, yang orang umum mengatakan jatuh cinta. Sungguh bukan itu yang dibicarakan disini. Senyum sayang ini bersifat sosial dan peduli hyang tidak ada unsur untuk memiliki dalam mengarungi hidup sebuah keluarga. Namun secara khusus, senyum sayang adalah sikap ramah dan perhatian yang tulus terhadap siapa saja tanpa pamrih. Semoga setiap orang dapat memberi dan menerima senyum sayang ddalam pengertian seperti yang dibahas pada tulisan ini.

H I P N O T I S

Saat ini sedang marak-maraknya kejahatan menggunakan hipnotis. Sesuatu yang tidak asing bagi masyarakat luas, namun sangat heran mengapa hal itu bisa terjadi. Kata orang asal kita banyak berdoa, maka kita akan sulit untuk terhipnotis. Apa benar demikian ? lalu orang yang biasa menghipnotis, apakah tidak pernah berdoa, agar mudah memperdaya orang ? Tidak usah berpikir panjang, orang berdoa atau tidak berdoa, akan mudah terpedaya oleh suatu kejahatan, bila kurang berhati-hati atau menempatkan diri untuk diperdaya orang lain. Misalnya menggunakan perhiasan berlebihan, tidak akan mendapat simpati masyarakat, namun hanya menempatkan diri untuk memberi kesempatan para penjahat berbuat sesuatu atas perhiasan yang dipakainya itu. Karena kejahatan bukan hanya ada niat dari penjahat, namun adanya kesempatan untuk melakukan kejahatan itu. Contoh lain bila seseorang menggunakan pakaian yang seronok atau sangat mengundang perhatian orang lain khususnya lawan jenis, maka tindakan yang biasa terjadi adalah pemerkosaan. Sehingga kesalahan bukan hanya ditujukan pada pemerkosa, melainkan orang yang memberi kesempatan untuk diperkosa harus mendapat perhatian pula dalam pengertian ada salahnya pula.

Sementara hipnotis, yang awal mula sebagai suatu kegiatan spektakuler hiburan untuk anak-anak, sekarang mulai disalah gunakan untuk memperdaya orang untuk mengambil barang-barang berharga yang dapat dibawa lari dalam arti lain dirampoknya. Sebagian ahli hipnotis merasa dilecehkan oleh oknum perampok dengan menggunakan cara menghipnotis. Lalu apakah hipnotis ini harus ditiadakan diatas muka bumi ini ataukah biarlah berkembang seiring perubahan waktu, dalam pengertian nanti juga akan lupa sendiri dan masyarakat akan mulai melupakan aneka kejadian hipnotis itu.

Menghilangkan kesadaran seseorang dengan cara membuat lupa atas segala sesuatu yang ada pada diri seseorang, sedang orang lain merasa tidak ada kejadian yang aneh atau menganggap tidak ada kejadian yang mencurigakan, sebagian masyarakat heran dan ingin mempelajarinya, dan sebagian mencoba tenang dan berhati-hati dalam segala tindakan. Dan memang demikian adanya, bahwa hipnotis hanya bisa dilakukan untuk orang tertentu pada situasi tertentu bisa dihipnotis dan hanya oleh orang tertentu yang bisa menghipnotis, dalam pengertian ada teori dan ilmu khusus. Umumnya orang menghipnotis pada orang lain saat kondisi panik, bungung, sibuk, kacau dan lelah. sementara penghipnotis harus posisi serius dan fokus pada satu permasalahan dan dilakukan cepat dan monoton, sehingga tidak ada sikap atau tanda-tanda mencurigakan. Untuk itu mau menghipnotis dan akan mudah terhipnotis, ternyata ada syarat mutlak.

Agar kita tidak mudah terhipnotis, biasakan melakukan kegiatan atau berfikir ganda atau hindarkan melamun hanya memikirkan satu hal yang sangat berat. Biasakan ceria atau dalam kondisi senang bila bepergian sendirian, karena bila pergi bersama orang lain atau temen biasanya kita banyak ngobrol tentang banyak hal, maka kondisi demikian tidak mudah terhipnotis. Hindari pada orang asing ( orang tidak dikenal ) yang berwajah sangat serius atau terkesan menyelidik, biasanya orang seperti itu sangat mudah mempengaruhi, akhirnya kita akan mudah terhipnotis.

Kejahatan ada dimana-mana dan dalam bentuk atau model yang beraneka pula. Satu-satunya untuk aman dimanapun berada, kita harus berhati-hati, proporsional dalam penampilan ( tidak usah glamour ), dan berdoa mohon perlindungan Tuhan, Dijamin aman.

Selasa, 21 September 2010

HINDARI JALAN SESAT

Baik dan tidak baik dalam kehidupan ini selalu silih berganti terjadi. Setiap orang sebelum melakukan kegiatan memohon pada Tuhan agar segala sesuatui yang akan dilakukannya dapat berjalan dengan baik, walau hasilnya belum tentu maksimal baik sesuai harapan.

Kegiatan yang dilakukan sering kali menemui jalan buntu atau paling tidah ada saja hambatan atau kendala. Persiapan matang dan kehati-hatian yang dilakukan belum menjamin hasil maksimal, walau biasanya perencanaan matang dan fasilitas memadai akan lebih cenderung berhasil dengan baik dari pada tanpa persiapan tentunya.

Terkadang terbersit satu pertanyaan, mengapa rencana dan persiapan yang matang dapat digagalkan dengan mudah hanya karena hal sepele atau sederhana. Dan mengapa hal sepele yang dilakukan oleh oknum, meski tanpa perencanaan, justru lebih mendominasi kegagalan atau kacaunya sebuah program atau rencana kegiatan itu.

Banyak orang berpendapat, jalan sesat atau tindakan tidak baik lebih mudah dari pada tindakan baik meski persiapan sangat maksimal. Mengapa demikian? Bukankah kebaikan dan kebenaran akan selalu lebih terdukung dan lebih percaya diri dalam melakukannya?

Dapat dikatakan, jalan sesat lebih mulus atau lebih lancar, karena yang buruk atau yang jahat, meski sangat kecil dan sederhana akan merapuhkan dan merobohkan tiang-tiang kebaikan itu. Namun dalam hal ini tidak perlu ragu untuk tetap melakukan hal baik. Pada saatnya nanti kebenaran tetap akan bicara dan menyala yang akan menyirnakan kegelapan walau hanya dengan setitik sinar semangat kebaikan itu.

Jalan sesat lebih mulus dan lebih mudah dilakukan itu berlaku bagi orang yang kendor semangat, dan tidak mengandalkan sesuatunya pada kekuatan Illahi. Bila semua kegiatan dan rencana, atas dasar iman dan menyandarkan pada Tuhan semata, maka jalan Tuhan lebih menyenangkan dan memuaskan walau jalan sempit dan agak berliku.

Jalan Tuhan meski sempit dan kecil akan memberi kepuasan dan kedamaian bagi setiap yang melaluinya. Dan jalan sesat, meski lebar dan luas, bila terlena dan tidak berhati-hati, justru akan menjerumuskan atau tergelincir karena kecerobohan saat melaluinya.

Tetap pilih jalan Tuhan, bila ingin bahagia yang sesungguhnya.

ADAKAH LAGI MUJIZAT UNTUK KU ?

Orang beriman dan taqwa pada Tuhan akan mengatakan mujizat itu ada dan sungguh nyata, namun tidak bagi orang yang dalam kekhawatiran mendalam dan hidup dalam pencobaan. Bahkan muncul pertanyaan " Adakah mujizat untuk ku Tuhan ? " Meski orang yang rajin baca kitab suci, disitu selalu ada kata " jangan khawatir atau jangan takut . . ." Namun hati manusia yang tidak sebesar lautan luas, meski dapat merasakan berjuta rasa, tetap tidak mampu mengusir rasa takut atau khawatir itu.

Ada satu pengalaman, dalam satu permasalahan mendapatkan 7 macam mujizat dari Tuhan, tentu saja bila dilihat dari sudut pandang iman, Karena pandangan orang tidak beriman, keajaiban dan mujizat dari Tuhan dianggapnya hanya sebuah kebetulan belaka. Cerita ini sungguh terjadi pada seorang maha siswa 8 bersaudara. Dalam kehidupan sehari-hari, mahasiswa ini sangat sederhana dan penuh dengan keprihatinan. Singkat cerita, suatu hari dia harus ujian mata kuliah Antropobiologi, tanpa uang sepeserpun dia harus menuju ke kampus, karena tekanan ekonomi keluarganya yang memang sangat pas-pasan. Malam hari sebelum ujian, mahasiswa itu pun hanya membaca buku biologi SMA jilid 2 yang banyak membahas tentang tubuh manusia, karena mahasiswa itu tidak mampu membeli modul atau memfoto copy. Bahkan untuk mata kuliah Antropobiologi itu, jarang diikutinya karena seringnya tidak memiliki uang untuk berangkat kuliah, sementara doses yang bersangkutan memberi kebebasan untuk ikuti mata kuliahnya atau tidak yang penting saat ujian dapat mengerjakannya. Sehingga mahasiswa tersebut merasa ada kemudahan untuk mengatasi kesulitannya untuk tidak berangkat kuliah bila tidak ada uang untuk pergi kuliah.

Jadwal ujian ditentukan hari Senin jam 13,00 tempat di fakultas Antropobiologi Jogyakara, Kegelisahan mahasiswa sudah dirasakan sejak dari tidak pernah ikut kuliah, tidak ada buku pegangan atau referensi yang dimilikinya, tidak ada uang untuk berangkat ujian.

Namun mahasiswa itu tetap melangkahkan kakinya pada pukul 12.00 dan menuju terminal, yang seharusnya paling lambat jam 12.00 itu sudah bersama temen-temennya untuk saling bertanya apa saja yang telah dipelajarinya untuk persiapan ujian. Namun mahasiswa itu baru saja keluar rumah. . .dan sesampai diterminal bus, tidak ada yang bisa dilakukan pula, karena tidak ada uang sama sekali. Setiap sepeda motor lewat, ditatapnya dalam-dalam, dengan harapan ada salah satu diantaranya ada yang dikenalnya, agar dapat berangkat bersama-sama menuju kampus. Namun hingga pukul 12.30 tidak satupun temannya yang lewat.

Beberapa saat mahasiswa terdiam, ada angin berhembus, bersama debu-debu jalanan, terbang selembar uang kertas Rp 500,- Mahasiswa itu mengambilnya dan ingin berteriak uang siapakah ini, namun mulut terasa tersumbat berat, dan nampak dikanan-kiri orang berlalu lalang puntanpa peduli termasuk banyak sopir becak yang terantuk-antuk ketiduran karena penat, panas atau ngantuk kelamaan menunggu penumpang yang tak kunjung datang. Maka tanpa pikir panjang, mahasiswa itu membawa uang tersebut dan berlari mengejar bus jurusan Jogyakarta. Meski uang itu tidak cukup untuk berangkat dan pulangnya nanti, namun tak dihiraukannya, yang penting bisa berangkat dahulu, andai nanti pulang harus jalan kaki itupun akan dijalaninya.

Sesampai di Fakultas antropobiologi, mahasiswa itu terkejut, melihat seluruh temannya sudah ada di luar kampus. Pikirnya, dia hanya terlambat maksimal 30 menit, dan waktu ujian adalah 100 menit. Dipukulinya kepalanya sambil bergumam, sia-sia perjuangan ini. Namun kaki mahasiswa itu tetap melangkah menuju temen-temannya yang masih duduk disekitar kampus itu. Tanpa basa-basi ada seorang temannya marah dan mengumpat dengan kata-kata pedas, " Hai kalau ada info ujian ditunda bilang-bilang dong. . .biar sama-sama enak. . .bukan egois begitu . . .". mahasiswa yang diomelin temennya itu malah kaget dan teriak histeris.. . . . . ." Apa ? ? ?. . .ditunda ??? " luar biasa. . .Tuhan keajaiban macam apa lagi yang Engkau tunjukkan untukku? Dan mahasiswa itu hanya tersenyum menyambut umpatan dan caci maki teman-temannya. Bahkan dengan tenang memijam modul temannya yang sudah mulai bosan belajar. Dan mahasiswa itu duduk menjauh dan membaca modul yang dipinjamnya. Namun yang terjadi bukan belajar, tapi rasa mual dan pusing yang luar biasa. Mahasiswa itu akhirnya pasrah dan bersama-sama menunggu apapun yang akan terjadi, tetap akan ikut ujian dengan persiapan minimal yang telah dibacanya semalaman dari buku pket biologi SMA jilid 2 itu.

Pikir punya pikir sudah ada berapa mujizat . . .? Dari membaca buku seadanya, memperoleh uang Rp 500,- ujian ditunda,. . . .dan saat ujian tiba, ternyata soal dalam bbentuk uraian, dan tentang bagaimana mengajar materi tubuh manusia utuk anak SMA.. Mahasiswa itu sserasa ingin menangis, karena dalam satu hari keajaiban itu sungguh mengalir untuknya. Tanpa banyak waktu ujian  diselesaikannya dengan sangat sempurna dan yakin bisa dan lulus dengan nilai maksimal.

Ujian usai, teman-teman mahasiswa itu agak marah karena tidak dapat bertanya dan tidak dapat menjawab dengan baik. Dan mereka meresa gagal ujiannya itu. Mahasiswa miskin dan bernasib baik itu dengan langkah ringan pulang meninggalkan kampus Antropobiologi dengan jalan kaki memutari kampung, menghindari teman-temannya agar tidak diejek kalau pulang jarak jauh hanya dengan jalan kaki karena tidak ada uang.

Saat sampai halte bus jurusan ke Solo, mahasiswa itu beristirahat sebentar, dan menatapi lampu-lampu Jogyakarta yang sudak menyala dengan indahnya. Banyak bus lewat, namun tetap tidak mau naik karena uang tidak cukup untuk membayar sampai tujuan. Andai memaksakan diri untuk naik bus, hanya cukup untuk setengah perjalanan.Saat sudah cukup lama duduk di halte bus itu, muncul bus lagi dengan teriakan Solo . . .Solo . . ., seperti biasa, mahasiswa tadi tetap ragu dan menunda untuk naik. Akhirnya. . .ada teriakan dari dalam bus memanggil nama mahasiswa itu. .  .dan terhentak hatinya, lalu berlari dan lompat naik bus mendekati suara yang memanggilnya. Ternyata saudaranya yait kakak laki-laki dari ayahnya yang kerja di Jogyakarta, yang akan pulang juga dari kerja di sebuah SMA di Jogyakarta. Hati mahasiswa itu luar biasa girang, sambil tak henti memuji Tuhan . . .dalam hati bertanya keajaiban macam apa ini terjadi dalam satu hari. . .dan mengapa mahasiswa itu pantas mendapatkannya?  Dan lebih luar biasa lagi, saat turun dari bus, saudaranya itu memberi uang Rp 1000.- yang bisa digunakan untuk kuliah atau ujian keesokan harinya lagi. Karena untuk berangkat dan pulang minimal harus menyediakan uang Rp 700,- saat itu tahun 1982.

Sampai dirumah, mahasiswa itu tidak bisa berkata-kata, karena luar biasa Tuhan menyapanya dalam satu hari itu.. . .dan tak henti mahasiswa itu berseru pada Tuhan dan tak henti pula Tuhan menjawabnya. Saat nilai ujian diumumkan, satu-satunya yang mendapat nilai A adalah mahasiswa itu, dan yang lulus bersamanya hanya 13 orang, sementara pesrtta ujian ada 125 orang, dan saat ujian perbaikan mayoritas mahasiswa lulus dengan nilai B dan sebagian kecil C, namun yang pasti tidak ada agi yang mendapat nilai A.

Ksimpulannya, 7 keajaiban itu adalah membaca buku Biologi SMA, Mendapat uang Rp 500, Ujian ditunda jam 15.00 ( harusnya jam 13,00 ), soal keluar dari buku paket biologi jilid 2, ketemu saudara saat pulang dan tidak membayar ongkos bus, sampai dirumah diberi uang Rp 1000 oleh saudaranya tadi, ujian mendapat nilai A . . .ppertanyaannya ADAKAH LAGI MUJIZAT UNTUKKU ? Sembuhkan saudaraku Tuhan . . .dan sembuhkan juga untuk semua orang yang saat ini sedang sakit. Agar setiap orang dapat menikkmati kasih dan sapaan Tuhan yang menyembuhkan. . .dengarkan aku ya Tuhan.

SEBUAH HARAP YANG TERUNGKAP

TIDAK ADA SEORANGPUN YANG TIDAK MEMILIKI HARAPAN DI SETIAP DETAK JANTUNG DAN TARIKAN NAFASNYA.

Kehendak baik atau buruk yang ada pada hati dan pikiran setiap orang tidak ada yang bisa mengetahui dengan pasti kecuali diri sendiri,.Meski ada yang bisa memprediksi atau membaca wajah seseorang dan menebak sesuatu yang dipiirkan atau yang sedang terjadi pada seseorang, namun banyak yang tidak tepat. Andai ada yang bisa menebaknya, biasanya karena kebetulan atau menyimak berbagai tanda-tanda yang sering dilihatnya, sehingga tepatlah ramalan atau tebakan itu.

Tulisan ini tidak akan membahas atau berdebat antara ramalan dengan kejadian sesungguhnya, namun hanya ingin mengungkapkan bahwa tiap orang memiliki keinginan tertentu dalam setiap waktu, dan terkadang harapan atau hasrat atau tujuan atau keinginan seseorang tidak selalu terungkap dengan terus terang. Namun ada kalanya orang sangat berani mengungkapkan hasratnya dengan tegas dan sangat berani. Sebuah harap yang terungkap saat tidak bisa menahan gejolak cinta pada seseorang, dan dengan gemetar disampaikannya, dan diungkapkan dengan kesungguhan, sampai berlinang air mata, sebuah harap yang terungkap, yang memerlukan kekuatan mental, kebesaran hati dan penghayatan yang tulus.

Hasrat cinta itulah yang dimaksud dengan sebuah harap terungkap, yang mampu membuat lega jiwa dan raga, meski harapan itu belum tentu mendapat jawaban sesuai dengan yang diharapkan. Minimal harap itu terungkap dan tidak menjadi beban pikiran atau tekanan diri. Tersambut dengan baik atau ditolak . . .yang pasti harap yang terungkap akan menjadikan diri lepas dari kesesakan. Ungkapkan dengan berani apapun harapan yang ada pada diri, masalah puas atau kecewa itu merupakan hasil dari sebuah usaha. Semoga setiap orang beruntung dan puas apapun yang menjadi harapan hidupnya. tentunya sebuah harapan yang baik.