Minggu, 06 Januari 2013


BAGAIMANA ATUR KEUANGAN DENGAN BAIK UNTUK ANAK MUDA

  Hal yang sebaiknya diketahui Anak Muda adalah :
Ø   Mengetahui dan menyadari berapa pemasukan uang untuk setiap hari ( pemberian dari orang  tua, atau dapat bea siswa, atau  donatur, atau  wiraswasta / usaha mandiri )
Ø  Ketahui kebutuhan pribadi untuk setiap hari
Ø  Utamakan / prioritaskan untuk memenuhi kebutuhan yang primer dan mendesak / tidak bisa ditunda
Ø  Jangan membiasakan meminjam uang bila tidak sangat terpaksa karena memang harus memerlukan uang / biaya.
Ø  Meminjam uang sebaiknya diyakini dapat menggantikan segera
Ø  Jangan mudah terpengaruh untuk menggunakan uang hanya untuk berhura-hura yang membuang waktu dan memerlukan biaya banyak
Ø  Lakukan kegiatan-kegiatan positip yang memerlukan waktu banyak untuk pekerjaan yang menguntungkan dan memperkecil hal-hal    yang memerlukan biaya banyak.
Ø  Bersosial / mendermakan / iuran suka- rela bisa dilakukan sesuai kemampuan / keikhlasan diri sendiri ( tidak ikut-ikutan orang lain atau karena gengsi )

KEGIATAN POSITIP BAGI KAUM MUDA UNTUK BEBAS DARI ' KANKER " ATAU KANTONG KERING 
1.      Tidak menunda tugas :
Dengan menyibukkan diri akan tugas-tugas harian ( PR bagi anak sekolah atau pekerjaan    rumah bagi kaum muda umumnya ),      
            waktu akan cepet berlalu dan tidak kepikiran untuk jalan-jalan atau jajan.
2.      Mengembangkan talenta atau bakat yang dimiliki :
Kaum muda ada yang berbakat menyanyi, menulis cerita atau puisi, menggambar atau 
            melukis, atau membuat alat peraga dan alat- alat rumah tangga. Manfaatkan waktu luang  
            dengan menggunakan bakatnya itu  dapat  menghibur diri sendiri tanpa biaya.
3.      Dekati orang atau temen yang banyak cerita atau enak diajak ngobrol :
            Dengan ngobrol sana sini, bercanda dan saling ungkapkan pengalaman atau aneka   
             kejadian baik berupa berita atau pengalaman diri akan menyita waktu banyak tanpa  
             memerlukan biaya bahkan mendapatkan wawasan yang luas dan menambah keakraban d 
             dengan teman.
6.  Isi waktu luang dengan berolahraga ringan :
            Pilih olah raga ringan tanpa biaya banyak, misalnya jalan sehat bersama atau sepeda  
            santai ( kalau punya sepeda )
7.  Menabung :
            Belajar menyisihkan sebagian uang jajan dengan niatan yang sungguh dan tidak akan   
            mengambil tabungannya itu bila tidak  mendesak atau kurang penting ( prihatin dahulu  
            akan bahagia kemudian )
8.  Hindari teman yang konsumerisme / boros
            Untuk berteman memang sebaiknya dengan siapa saja, tetapi dalam hal tertentu, kita
            harus berani mengatakan TIDAK,  khususnya dalam sikap boros, apa lagi gaya hidup   
            yang dapat mengganggu kesehatan ( merokok atau NAPSA )


9. Isi waktu untuk meningkatkan ketaqwaan pada Tuhan :
           Kebanyakan anak muda kurang dapat berdoa dengan khusuk atau kurang berminat    
           meningkatkan ketaqwaan pada Tuhan. Dengan dibantu media yang baik ( saat ini berbagai
           agama sudah menayangkan aneka lagu rohani , kalau perlu diadakan aneka lomba untuk   
           membantu anak muda akan perkembangan imannya. Lomba menyanyi lagu rohani,  
           lomba baca Kitab Suci , lomba kotbah dan lain-lain )
10 Dewasa :
            Budaya hidup disiplin, jujur, dan bermasyarakat dengan baik sehingga akan membentuk  
            manusia yang berpribadi, mandiri sopan dan dewasa, dengan membiasakan kata kata  
            kunci dalam pergaulan  : maaf,  terima kasih,  permisi,  silahkan,  mari,  tolong, 

SARAN
Pendidikan khususnya dalam hal keuangan untuk anak muda dapat berhasil dengan baik bila semua komponen pendukungnya ikut bertanggungjawab, yaitu :

1. Orang tua ( pendidikan pertama dan utama )
    Sebaiknya orang tua tidak terlalu memanjakan dengan memberi uang banyak tanpa diketahui  
    kegunaan untuk apa bagi anak itu sendiri. ( kasih sayang lebih penting dari apapun harta benda
    yang diberikan pada anak )
2. Sekolah
    Kantin sekolah menyediakan makanan yang sehat dan terjangkau oleh anak untuk 
    membelinya.
3. Masyarakat / lingkungan
    Lingkungan diharapkan memfasilitasi kegiatan positif dalam bermasyarakat, yang akan    
    melatih anak dalam kepemimpinan, berwira usaha dan belajar hidup yang sesungguhnya  
    dengan berelasi langsung di dalam masyarakat yang heterogen ( bersama anak-anak , orang  
     muda dan orang tua )
Ketiga hal tersebut yang akan membentuk anak muda menjadi cerdas secara intelektual ( IQ ) dan cerdas secara emosional ( EQ ) serta cerdas secara spiritual dan keimanan ( SQ )

 Semua komponen ikut memantau, terlebih dalam era globalisasi, yang paling diwaspadai adalah penyalahgunaan penggunaan IT,  disamping boros, kecanduan juga akan mengganggu belajar serta ada hal-hal yang membahayakan bagi perkembangan moral anak. 
 Tingkatan keimanan dan pendidikan yang benar, maka semua akan baik-baik saja. Tuhan pasti berikan yang terbaik untuk setiap hambanya yang telah berusaha dengan baik.

Bagi pembaca khususnya untuk anak muda, jangan hanya mudah ikut arus pada hal-hal yang dapat menyesatkan masa depan diri sendiri, tetapi buka mata, sadari dan pilih  hal-hal positip yang dapat dilakukan sesuai dengan daya dukung atau keuangan yang ada., agar tercapai masa depan yang gemilang untuk kebahagiaan yang lebih panjang dalam hidup yang serba kompetitif.
Sukses untuk pendidikan kaum muda Indonesia, mari hidup hemat cermat dan bersahaja. Tuhan memberkati. Amin.

SALAM
Dra. Damiana Dwi Tanti 
( Guru SMA Budi Mulia Bogor )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar