Sabtu, 12 Januari 2013

D A M A I
Sebuah kata sederhana yang sering terdengar dan mudah sekali diucapkan dan didamba oleh setiap insan adalah kata DAMAI. Dengan hati damai orang dapat melakukan apapun bahkan berani berkurban jiwa dan raga untuk bahagia bersama. Pertanyaan sederhana mengapa sulit ciptakan atau hadirka suasana damai yang nyata-nyata semua memerlukannya. Bukankah untuk mencapai suatu keinginan dalam segala aktivitas dimanapun berada selalu ada perencanaan matang dan pelatihan serta fasilitas yang memadai ? Apakah damai itu begitu rumit dan mahal hingga banyak dari kita tak mampu meraih atau memperolehnya ?

Kalau bicara damai atau tidak damai kita pasti akan menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya suasana itu. Suasana damai yang terbentuk pasti karena pengaruh seluruh komponen yang ada dalam lingkungan atau masyarakat itu dan tidak perlu dibicarakan. Andai ditanyakan pasti semua merasa karena aku maka tidak ada permusuhan dan itupun memang tidak salah, karena memang yang mempengaruhi adalah semua komponen yang ada. Namun kalau suasana tidak damai, atau ada perselisihan, ada kegagalan, ada kehancuran, ada petaka dan lain-lain, penyebabnya juga jelas yaitu SI KAMBING HITAM. mengapa ? Tidak ada seorangpun berani mengakui penyebab kegagalan atau terjadinya situasi  rusuh,  kacau, keadaan mencekam, panik atau tidak nyaman dan  tidak damai.

Lakukan, ucapkan, berikan, terima, dan sikapi dengan tepat segala sesuatunya, maka akan kecil peluang terjadi kekacauan atau situasi tidak damai. Buang prasangka buruk, singkirkan rasa curiga, iri, dengki, dendam, dari dalam diri masing-masing. Merenung sebentar dan jujur dalam diri bahwa sesungguhnya perilaku buruk ataau jelek yang sering diungkapkan untuk orang lain sesungguhnya ada pada tiap pribadi yang bernama MANUSIA 

Dengan tidak memandang orang lain salah dan selalu berusaha hargai jerih payah tiap orang sekecil apapun yang dukung terciptanya damai bukan sekadar kata, namun dari lubuk hati terdalam. Berusaha bersikap antara perkataan dan perilaku sama dan sejalan dengan yang ada dalam hati maka DAMAI itu akan datang dengan sendirinya. Tuhan yang akan berikan hadiah dan rahmat berlimpah dengan hadirkan damai pada hati tiap orang bila kita saling menghargai, menyadari dan tidak munafik dalam pengertian antara yang dikatakan sebaiknya sama dengan yang tersirat dalam lubuk hati paling dalam yang hanya Tuhan yang tahu.

DAMAI ITU INDAH  . . .MUDAH DIKATAKAN DAN MUDAH DIHADIRKAN. . . .percayalah !!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar